Saturday, May 29, 2010

Pamer Baju Polisi, Malah Ditangkap Polisi

The following article includes pertinent information that may cause you to reconsider what you thought you understood. The most important thing is to study with an open mind and be willing to revise your understanding if necessary.
MEDAN - Keinginan yang begitu kuat untuk menjadi polisi, malah menghantarkan Ahmad Taufik Sitorus (19), berurusan dengan polisi. Pasalnya, dia nekad menjadi polisi gadungan sehingga meresahkan msayarakat. œAda laporan dari masyarakat yang mengatakan ada pemuda yang berpakaian polisi namun mereka curiga dengan gelagat pemuda tersebut, kata Kapolsekta Medan Kota, AKP Amri seperti dikutip Sumut Pos (grup JPNN), Sabtu (29/5).

Mendapatkan informasi tersebut, AKP Amri langsung memerintahkan anggotanya untuk menciduk Ahmad yang berpakaian polisi berpangkat Bripda itu. Berselang beberapa jam, polisi berhasil meringkusnya di Jalan SM Raja Gang Sehat. Ahmad langsung digelandang ke Mapolsekta Medan Kota.

I trust that what you've read so far has been informative. The following section should go a long way toward clearing up any uncertainty that may remain.

"Setelah diperiksa ternyata Ahmad adalah polisi gadungan. Dia sedang kita periksa secara intensif untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat apakah dirinya menggunkan pakaian polisi tersebut untuk hal-hal yang negatif," cetus Amri.

Sementara Ahmad yang ditanya wartawan mengaku sebagai mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta di Medan. Ahmad juga mengaku anak perantauan dari Kabupaten Asahan.

"Saya sudah dua kali gagal tes masuk polisi, saya memakai baju polisi karena ingin jadi polisi dan tidak ada untuk niat jahat. Saya datang ke rumah teman hanya untuk pamer saja," ucap Ahmad kepada wartawan polos.(mag-17/ara/jpnn)

I hope that reading the above information was both enjoyable and educational for you. Your learning process should be ongoing--the more you understand about any subject, the more you will be able to share with others.

No comments:

Post a Comment