JAKARTA- Pemprov Sulut (Sulawesi Utara) bekerja sama dengan North Sulawesi Tourism Board akan melakukan promosi untuk menjual potensi daerah ke Rusia. Berbagai potensi yang akan ditawarkan ke negeri "Beruang Putih" itu seperti kuliner khas Manado, seni dan budaya, potensi keindahan alam, sumber daya alam (SDA) hingga properti. Gagasan ini muncul karena melihat potensi wisata Sulut yang bisa menarik wisatawan Rusia. Hal tersebut terungkap dalam pertemuan antara tim dari North Sulawesi Tourism Board (NSTB), Kapet Manado Bitung, Pemprov Sulut, dan Dubes Astaga.com lifestyle on the net untuk Rusia Hamid Awaludin di Hotel Borobudur, Jumat (12/2) malam. Dalam pemaparannya Widijanto, direktur eksekutif NSTB mengungkapkan, tak hanya seni budaya serta panorama alamnya yang akan dijual. Makanan tradisional seperti pisang goreng, ikan bakar, cakalang fufu dll akan dijual dengan kemasan tradisional daun woka. Untuk minuman captikus akan jadi sajian utama. Hopefully the information presented so far has been applicable. You might also want to consider the following:
"Pakaian daerah serta kesenian seperti musik kulintang akan kita tonjolkan. Untuk properti akan kita siapkan layanan hotel berkelas dan dijamin listriknya 1x24 jam," terangnya. Sementara dari Kapet (Kawasan Ekonomi Terpadu) yang diwakili Selly Sondakh mengatakan, Sulut terbuka untuk investor Rusia, terutama di bidang gheotermal dan clean water. Menanggapi itu, Hamid Awaluddin memberikan dukungan penuh. Dia menyatakan akan memberikan kemudahan pada Sulut untuk melakukan promosi di Rusia. Namun dia meminta Pemprov Sulut dan NSTB segera melakukan negosiasi dengan transaero untuk charter flight.
"Jangan langsung mempromosikan Sulut ke Rusia. Bawa dulu Bali untuk kemudian ke Manado. Karena warga di sana belum terlalu mengenal Manado," ujarnya.(esy/jpnn)
"Pakaian daerah serta kesenian seperti musik kulintang akan kita tonjolkan. Untuk properti akan kita siapkan layanan hotel berkelas dan dijamin listriknya 1x24 jam," terangnya. Sementara dari Kapet (Kawasan Ekonomi Terpadu) yang diwakili Selly Sondakh mengatakan, Sulut terbuka untuk investor Rusia, terutama di bidang gheotermal dan clean water. Menanggapi itu, Hamid Awaluddin memberikan dukungan penuh. Dia menyatakan akan memberikan kemudahan pada Sulut untuk melakukan promosi di Rusia. Namun dia meminta Pemprov Sulut dan NSTB segera melakukan negosiasi dengan transaero untuk charter flight.
"Jangan langsung mempromosikan Sulut ke Rusia. Bawa dulu Bali untuk kemudian ke Manado. Karena warga di sana belum terlalu mengenal Manado," ujarnya.(esy/jpnn)
No comments:
Post a Comment